Perekonomian Maluku
berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar
harga berlaku triwulan III-2020 mencapai 11,57 triliun rupiah dan atas harga
konstan 2010 mencapai 7,67 triliun rupiah.
Ekonomi Maluku triwulan III-2020 mengalami kontraksi sebesar 2,38 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, kontraksi tertinggi dipicu oleh
kategori transportasi dan pergudangan sebesar 18,68 persen. Dari sisi pengeluaran,
kontraksi tertinggi adalah komponen impor luar negeri yang mengalami kontraksi sebesar
50,54 persen.
Ekonomi Maluku triwulan
III-2020 mengalami pertumbuhan sebesar 0,83 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi pada lapangan
usaha Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang yaitu sebesar
4,68 persen. Dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dipicu oleh komponen
Ekspor Luar Negeri yang mengalami pertumbuhan sebesar 29,75 persen.
Ekonomi Maluku triwulan
III-2020 (c-to-c) mengalami kontraksi
pertumbuhan sebesar 0,02 persen. Dari sisi produksi, kontraksi pertumbuhan
tertinggi pada lapangan usaha Transportasi dan Pergudangan yaitu sebesar 11,49
persen. Sementara dari sisi pengeluaran kontraksi pertumbuhan tertinggi pada
komponen Impor Luar Negeri yang mengalami kontraksi sebesar 24,61 persen.