Pada Juli 2022, Kota Ambon mengalami Inflasi sebesar 1,67 persen. Kota Tual mengalami Inflasi sebesar 1,66 persen. - Badan Pusat Statistik Provinsi Maluku

Publikasi Provinsi Maluku Dalam Angka 2024 dapat diunduh disini 

Pada Juli 2022, Kota Ambon mengalami Inflasi sebesar 1,67 persen. Kota Tual mengalami Inflasi sebesar 1,66 persen.

Tanggal Rilis : 1 Agustus 2022
Ukuran File : 3.95 MB

Abstraksi

  • Pada Juli 2022, 90 Kota IHK di Indonesia mengalami inflasi.
  • Inflasi tertinggi terjadi di Kota Kendari sebesar 2,72 persen. Inflasi terendah terjadi di Kota Pematang Siantar dan Kota Tanjung sebesar 0,04 persen.
  • Kota Ambon mengalami inflasi sebesar 1,67 persen dengan IHK 113,72. Kota Tual mengalami inflasi sebesar 1,66 persen dengan IHK 114,88.
  • Dari 90 Kota IHK, ranking IHK Kota Ambon naik ke posisi 28 dan ranking IHK Kota Tual naik ke posisi 13. Inflasi bulanan Kota Ambon berada pada ranking ke-4, inflasi tahun kalender pada ranking ke-78, inflasi tahun ke tahun pada ranking ke-44. Inflasi bulanan Kota Tual berada pada ranking ke-5, inflasi tahun kalender pada ranking ke-65, inflasi tahun ke tahun pada ranking ke-67.
  • 10 (sepuluh) komoditas utama yang mengalami kenaikan harga atau memberikan andil terbesar terhadap inflasi Kota Ambon pada Juli 2022 diantaranya adalah: angkutan udara, cabai rawit, bawang merah, kangkung, rokok putih, ikan layang/ikan benggol, sawi hijau, minyak goreng, bayam dan ikan cakalang/ikan sisik.
  • 10 (sepuluh) komoditas utama yang mengalami kenaikan harga atau memberikan andil terbesar terhadap inflasi Kota Tual adalah: ikan tongkol/ikan ambu-ambu, ikan kakap putih, angkutan udara, bawang merah, nasi dengan lauk, cabai rawit, ikan baronang, kue kering berminyak, ikan kembung/ikan gembung dan ikan selar/ikan tude.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi MalukuJl. Wolter Monginsidi – Passo

Ambon 97232

Telp : (0911) 361320 Email : bps8100@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik